1. Struktur Batuan Metamorf
Secara umum struktur
yang dijumpai di dalam batuan metamorf dibagi menjadi dua kelompok besar yaitu
struktur foliasi dan struktur non foliasi. Struktur foliasi ditunjukkan oleh
adanya penjajaran mineral-mineral penyusun batuan metamorf, sedang struktur non
foliasi tidak memperlihatkan adanya penjajaran mineral-mineral penyusun batuan
metamorf.
2. Struktur Foliasi
a. Struktur Skistose:
struktur yang memperlihatkan penjajaran mineral pipih (biotit, muskovit,
felspar) lebih banyak dibanding mineral butiran.
b. Struktur Gneisik: struktur
yang memperlihatkan penjajaran mineral granular, jumlah mineral granular
relatif lebih banyak dibanding mineral pipih.
c. Struktur Slatycleavage:
sama dengan struktur skistose, kesan kesejajaran mineraloginya sangat halus
(dalam mineral lempung).
d. Struktur Phylitic: sama
dengan struktur slatycleavage, hanya mineral dan kesejajarannya sudah mulai
agak kasar.
3. Struktur Non Foliasi
a. Struktur Hornfelsik:
struktur yang memperlihatkan butiran-butiran mineral relatif seragam.
b. Struktur
Kataklastik: struktur yang memperlihatkan adanya penghancuran terhadap batuan
asal.
c. Struktur Milonitik:
struktur yang memperlihatkan liniasi oleh adanya orientasi mineral yang
berbentuk lentikuler dan butiran mineralnya halus.
d. Struktur Pilonitik:
struktur yang memperlihatkan liniasi dari belahan permukaan yang berbentuk
paralel dan butiran mineralnya lebih kasar dibanding struktur milonitik, malah
mendekati tipe struktur filit.
e. Struktur Flaser:
sama struktur kataklastik, namun struktur batuan asal berbentuk lensa yang
tertanam pada masa dasar milonit.
f. Struktur Augen:
sama struktur flaser, hanya lensa-lensanya terdiri dari butir-butir felspar
dalam masa dasar yang lebih halus.
g. Struktur Granulose:
sama dengan hornfelsik, hanya butirannya mempunyai ukuran beragam.
h. Struktur Liniasi:
struktur yang memperlihatkan adanya mineral yang berbentuk jarus atau fibrous.
No comments:
Post a Comment
Silahkan Berkomentar Dengan Sopan Dan Bertatakrama, SALAM GEOLOGI !!